Greta sebelumnya menyuarakan dukungan kepada Palestina di tengah perang Hamas versus Israel. Hal tersebut tampak dari unggahannya melalui akun X (sebelumnya Twitter) pribadinya pada 20 Oktober 2023.
Dalam unggahan tersebut, Greta memegang kertas bertuliskan “Stand with Gaza”. Ia bersama tiga orang lainnya yang juga memegang kertas berisi gambar bendera Palestina yang tertulis “Free Palestine”,”This Jew Stands with Palestine”, hingga “Climate Justice Now!!”.
“Hari ini kita melakukan aksi solidaritas terhadap Palestina dan Gaza. Dunia perlu bersuara dan menyerukan gencatan senjata segera, keadilan dan kebebasan bagi warga Palestina dan semua warga sipil yang terdampak,” demikian bunyi cuitan Greta.
Dikutip dari Fox News, tak lama, Greta menghapus unggahan tersebut dan membagikan foto yang hampir mirip. Unggahan itu menunjukkan empat orang yang sama memegang empat tanda yang sama, kali ini dengan boneka gurita biru.
“Saya mengetahui bahwa boneka binatang yang ditampilkan di unggahan saya sebelumnya dapat diartikan sebagai simbol antisemitisme, yang sama sekali tidak saya sadari,” tulisnya dalam unggahan itu. “Mainan pada gambar merupakan alat yang sering digunakan oleh penderita autis sebagai cara untuk mengomunikasikan perasaan.”
Aktivis itu mengatakan dirinya dan para aktivisnya tentu saja menentang segala jenis diskriminasi, dan mengutuk antisemitisme dalam segala bentuk. “Ini tidak bisa ditawar. Makanya unggahan terakhir saya hapus,” jelasnya.