Kota pelabuhan Busan di Korea Selatan telah mendatangkan budaya kelas berat seperti rapper “Gangnam Style” Psy dan supergrup K-pop BTS untuk meningkatkan tawarannya. Kota ini menawarkan untuk menghadirkan pameran teknologi tingkat tinggi, yang menekankan pada kemampuannya dalam kecerdasan buatan dan teknologi 6G. Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk menarik jutaan pengunjung dan memacu penciptaan lapangan kerja.
Di Korea Selatan, Presiden Yoon Suk Yeol mengucapkan selamat kepada Arab Saudi sekaligus meminta maaf karena gagal membawa Expo tersebut ke negaranya.
“Saya benar-benar mengucapkan selamat kepada mitra utama kami, Arab Saudi, atas keberhasilannya mencapai Riyadh Expo yang diharapkan,” kata Yoon pada hari Rabu, 29 November 2023, dalam pidato yang disiarkan televisi di Seoul.
“Sebagai presiden yang mengawasi dan bertanggung jawab atas kampanye kami untuk menjadi tuan rumah Expo, saya ingin mengatakan sekali lagi bahwa saya sangat menyesal telah mengecewakan rakyat kami, termasuk warga Busan,” ungkap Yoon.
World Expo memiliki sejarah panjang dalam mempertemukan negara-negara untuk memamerkan inovasi teknologi dan pencapaian budaya. Sejak acara perdananya pada tahun 1851, Expo telah menjadi platform untuk memperkenalkan penemuan-penemuan inovatif seperti bola lampu, kincir ria, dan Menara Eiffel yang dibangun untuk Exposition Universelle tahun 1889.
Peristiwa-peristiwa ini telah berkembang tidak hanya menjadi perayaan atas kecerdikan manusia, namun juga peluang bagi kota tuan rumah untuk mengkatalisasi pertumbuhan ekonomi dan pengakuan global. Umumnya diadakan setiap lima tahun sekali, dan tahun berikutnya dijadwalkan di Osaka, Jepang, pada 2025.