Ketiga lembaga termasuk PMI, Baznas dan IHA telah mengumpulkan dana serta bantuan yang siap dikirimkan akhir pekan ini. PMI berhasil menyiapkan bantuan kemanusiaan senilai Rp2,9 miliar yang akan dikirimkan ke Gaza. Bantuan tersebut akan dikirim ke Bandara Halim Perdana Kusuma pada Jumat (3/11/2023).
“Apa saja yang kita kirimkan ke Gaza tentu itu yang diperlukan oleh Palang Merah Mesir, yang akan menjadi pelaku utama menyalurkan bantuan ini ke UNRWA untuk masyarakat di Gaza,” ujar perwakilan PMI Niniek Kun Naryatie.
Bantuan itu, kata Niniek, terdiri dari hygiene kit dan genset, sementara pihaknya masih menunggu persetujuan untuk dapat mengirimkan tabung oksigen ke sana. Di lain pihak, Aliansi Kemanusiaan Indonesia (IHA) berhasil mengumpulkan bantuan dari masyarakat Indonesia senilai Rp5 miliar, yang akan dikirimkan ke Gaza secara bertahap.
“Untuk periode pertama dukungan kami melalui pemerintah yang akan dikirimkan akhir pekan ini sekitar Rp2,5 miliar,” tutur perwakilan IHA Ali Yusuf.
Ali mengatakan bahwa bantuan itu termasuk makanan siap saji yang awet hingga enam bulan, selimut dan matras. Sementara dari Baznas, pihaknya melaporkan telah berhasil mengumpulkan dana senilai lebih dari Rp10 miliar. Untuk bantuan yang dikirimkan dalam tahap pertama, Baznas menyiapkan makanan-obat-obatan, hygiene kit, pakaian dingin dan selimut.