Di sisi lain, bagi individu yang mendapatkan cukup tidur, mereka tidak hanya merasakan perbaikan kondisi fisik, tetapi juga peningkatan produktivitas, kemampuan fokus, dan pengelolaan stres yang lebih baik. Karena itu, perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan tersebut berupaya untuk meningkatkan kualitas dari perlengkapan tidur yang mereka miliki.
“Semenjak survei tersebut, kita meningkatkan kualitas perlengkapan tidur kita, terutama kasur, karena ada beberapa lokasi yang kasurnya kurang begitu empuk yang berkaitan dengan usia penggunaan. Begitu kita mengetahui beberapa lokasi dengan keluhan tersebut, kita upgrade dengan menambahkan matress toppers,” ungkap Bayu.
Penggunaan bantal juga diperbarui karena merupakan bagian penting dari tiga komponen tersebut. Selimut akan disesuaikan berdasarkan lokasi dari hotel, karena setiap tempat memiliki kebutuhan yang berbeda.
“Awalnya semua kita samakan, tapi beberapa lokasi hotel memiliki tingkat suhu yang berbeda sehingga kebutuhan selimut akan berbeda pula. Sekarang kita sedang dalam proses untuk menyesuaikan selimut di daerah dingin, seperti Pangalengan, Cikole, Rancaupas yang membutuhkan selimut yang lebih tebal,” jelas Bayu.