Wawancara Jessica Wongso untuk Film Dokumenter Netflix Disetop, Wamenkumham Ungkap Kemungkinan Penyebabnya

Prof Eddy mengaku tidak terlalu tahu mengenai persis alasan penyetopan, semata menduga ada sesuatu yang mereka langgar saat wawancara berlangsung. “Karena tidak akan mungkin kemudian teman-teman petugas di lembaga pemasyarakatan meng-cut itu,” jawab Wamenkumham.

Denny kemudian menyinggung tentang perspektif positif dan negatifnya, berkata, “Ya itu kan jadi kejanggalan juga, yang membuat pertanyaan besar terhadap pihak terkait gitu.”

“Kalau saya menangkapnya dari penjelasan Prof tadi adalah kemungkinan besar, kalau kita ambil positifnya, ketika dia (Netflix) meminta izin, izinya tidak sesuai eksekusinya, hanya ke sana sih arahnya, atau perspektif sebaliknya ada sesuatu yang disembunyikan,” sambungnya.

Di kesempatan itu, Denny juga menanyakan mengenai pemberitaan yang menyebut Jessica lolos alat pendeteksi kebohongan. Menurut Edward, pemberitaan tersebut sama sekali tidak benar, karena alat tersebut tidak digunakan para ahli dan Polri sebagai alat bukti.

“Keliru-keliru. Ini sekaligus meluruskan berita bahwa Jessica dihipnotis dan lain sebagainya,” ujar dia.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *